10 Negara dengan Penduduk Tidak Beragama Terbesar di Dunia (agnostik, atheis, skeptisisme, dan lainnya)
Penduduk tidak beragama, yang mungkin termasuk deisme, agnostisisme, ignostisisme, anti-agama, ateisme, skeptisisme, ietsisme, spiritual tetapi bukan agama, pemikiran bebas, anti-teisme, apateisme, non-kepercayaan, pandeisme, humanisme sekuler, teisme non-agama, panteisme dan panentheisme, bervariasi di negara-negara di seluruh dunia. Menurut laporan dari Worldwide Independent Network / Gallup International Association (WIN / GIA) empat jajak pendapat global: pada tahun 2005, 77% adalah orang yang religius dan 4% adalah "ateis yang yakin" sedangkan pada tahun 2012, 23% bukan orang yang religius dan 13% tambahan adalah "ateis yakin"; pada tahun 2015, 22% bukan orang yang religius dan 11% tambahan adalah "ateis yakin"; dan pada 2017, 25% bukan orang yang religius dan seorang tambahan 9% adalah "ateis yakin".
Menurut sosiolog Phil Zuckerman, perkiraan luas dari mereka yang tidak memiliki kepercayaan pada tuhan berkisar dari 500 hingga 750 juta orang di seluruh dunia. Menurut tinjauan sosiolog Ariela Keysar dan Juhem Navarro-Rivera terhadap berbagai studi global tentang ateisme, terdapat 450 hingga 500 juta ateis dan agnostik positif di seluruh dunia (7% dari populasi dunia), dengan China memiliki paling ateis di dunia (200 juta yakin ateis).
Berikut adalah 10 negara dengan penduduk tidak beragama terbesar di dunia:
1. China: 720.000.000
2. Jepang: 74.780.000
3. Amerika Serikat: 62.310.000
4. Vietnam: 28.760.000
5. Korea Selatan: 23.250.000
6. Jerman: 21.150.000
7. Perancis: 20.830.000
8. Britania Raya: 20.070.000
9. Korea Utara: 18.070.000
10. Brazil: 17.620.000