Dari sekian banyak pilihan liburan, animo wisata ke hutan masih kalah
dibandingkan lainnya. Selain memerlukan energi yang lebih besar,
seringkali medannya lebih sulit dan butuh persiapan yang tak main-main.
Meski begitu, berwisata ke hutan bukan suatu pilihan yang buruk. Bahkan beberapa tempat memiliki keunikan yang tak biasa, sehingga kamu harus ke sana sekali dalam hidupmu. Melansir dari thisisinsider.com, inilah 10 wisata hutan terbaik.
1. Black Forest - Jerman
Sayangnya di balik keindahannya tersebut, Black Forest lebih dikenal sebagai salah satu hutan paling menyeramkan di dunia. Pasalnya mulai pukul 14.00-08.00, hutan benar-benar gelap gulita.
2. Hutan Bambu Sagano - Jepang
Di samping hutannya yang masih sangat asri, kamu juga bisa menemukan kuil yang kerap digunakan untuk berdoa. Beragam souvenir dan kuliner juga menarik untuk dijadikan oleh-oleh. Harganya dibanderol mulai Rp 12-36 ribu.
3. Taman Nasional Tijuca - Brazil
Taman nasional Tijuca berada di Rio de Janeiro yang mempunyai area seluas 3.200 hektare. Inilah taman nasional pertama di dunia yang dijadikan proyek reboisasi besar-besaran. Awalnya, kawasan hutan yang berada di bawah landmark Patung Kristus Penebus ini merupakan kawasan industrial.
Menariknya dari Taman Nasional Tijuca, kamu bisa berkeliling menggunakan mobil atau kendaraan yang disediakan pengelola. Selain flora dan fauna, kamu bisa menemukan beberapa air terjun indah, seperti Cascatinha de Taunay, Cascata Gabriela, dan Cascata Diamantina.
4. Hutan Monteverde - Costa Rica
Sebagai tempat wisata, hutan ini telah mempunyai banyak fasilitas, seperti outbond, toko, halte bus, restoran, hotel, dan sebagainya. Kamu cukup membayar 14 dollar AS atau sekitar Rp 195 ribu untuk tiket masuknya.
5. Cagar Alam Tsingy de Bemaraha - Madagaskar
Tempat ini mempunyai keunikan geografi yang memadukan hutan bakau dengan populasi lemur, serta burung liar. Saking menawannya, Cagar Alam Tsingy de Bemaraha sudah menjadi bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1990.
6. Taman Nasional Sequoia - Amerika Serikat
Kawasan hutan yang berada di California ini mempunyai pohon raksasa terbesar di dunia. Maskotnya bernama "General Sherman", sebuah pohon yang berusia lebih dari 2.000 tahun. Tingginya mencapai 83,3 meter dan diameternya sekitar 11,1 meter, dibutuhkan enam orang untuk melingkari pohon tersebut.
Taman nasional ini sudah dilengkapi area kemah, museum, dan restoran. Tersedia pula shuttle bus yang dikenakan biaya sekitar 15 dollar AS atau sekitar Rp 208 ribu.
7. Hutan Crooked - Polandia
Masih menjadi sebuah pertanyaan, mengapa pohon-pohon di hutan Crooked mempunyai batang melengkung. Pohon pinus di sini sudah ditanam sejak 1930, tetapi ada sekitar 400 pohon yang melengkung secara alami.
8. Hutan Otzarreta - Spanyol
Hutan yang terletak di Basque, Spanyol, ini merupakan bagian dari taman nasional Gorbeia. Kawasan ini dianggap cukup misterius, terkadang kabut tebal menyelimuti hutan Otzarreta secara tiba-tiba. Pohon-pohonnya begitu besar dengan berbagai bentuk yang unik.
9. Hutan Hallerbos - Belgia
Bak dalam dunia dongeng, hutan Hallerbos ini sangat menakjubkan ketika musim semi. Jika di Jepang muncul bunga sakura, kawasan hutan Hallerbos di Belgia akan dipenuhi bunga bluebells (si lonceng biru). Datanglah lebih awal atau hindari long weekend untuk bisa puas berlibur ke sini.
10. Taman Nasional The Great Trossachs - Inggris
Taman nasional di Skotlandia ini berada di sepanjang Bonnie Banks o' Loch Lomond. Sebuah lokasi yang dijadikan kawasan konservasi skala besar yang terus berkembang hingga saat ini.
Saat ini areanya hanya seluas 2.446 hektare, masih ada 1.973 hektare untuk pohon yang akan tumbuh. Sebagai tempat edukasi, taman nasional ini telah dikunjungi 500 pelajar setiap harinya.
SUMBER
Meski begitu, berwisata ke hutan bukan suatu pilihan yang buruk. Bahkan beberapa tempat memiliki keunikan yang tak biasa, sehingga kamu harus ke sana sekali dalam hidupmu. Melansir dari thisisinsider.com, inilah 10 wisata hutan terbaik.
1. Black Forest - Jerman
traveldejavu.com
Bukan
hanya arsitekturnya saja yang cantik, Jerman juga mempunyai hutan
cantik di Baden-Württemberg. Hutan seluas 7.500 kilometer ini mempunyai
perpaduan lengkap yang terdiri dari lanskap alam, pedesaan, air terjun,
dan kastil.
Sayangnya di balik keindahannya tersebut, Black Forest lebih dikenal sebagai salah satu hutan paling menyeramkan di dunia. Pasalnya mulai pukul 14.00-08.00, hutan benar-benar gelap gulita.
2. Hutan Bambu Sagano - Jepang
gate-jp.com
Hutan
bambu di Kyoto, Jepang, ini tentu sudah gak asing lagi di telinga kita.
Salah satu tempat paling populer di Kyoto ini tampak sangat asri dan
fotogenik. Bahkan untuk bisa masuk ke tempat ini, kamu tidak perlu
membayar tiket.
Di samping hutannya yang masih sangat asri, kamu juga bisa menemukan kuil yang kerap digunakan untuk berdoa. Beragam souvenir dan kuliner juga menarik untuk dijadikan oleh-oleh. Harganya dibanderol mulai Rp 12-36 ribu.
3. Taman Nasional Tijuca - Brazil
inspiredcitizen.com
Taman nasional Tijuca berada di Rio de Janeiro yang mempunyai area seluas 3.200 hektare. Inilah taman nasional pertama di dunia yang dijadikan proyek reboisasi besar-besaran. Awalnya, kawasan hutan yang berada di bawah landmark Patung Kristus Penebus ini merupakan kawasan industrial.
Menariknya dari Taman Nasional Tijuca, kamu bisa berkeliling menggunakan mobil atau kendaraan yang disediakan pengelola. Selain flora dan fauna, kamu bisa menemukan beberapa air terjun indah, seperti Cascatinha de Taunay, Cascata Gabriela, dan Cascata Diamantina.
4. Hutan Monteverde - Costa Rica
nolimitadventurescr.com
Tempat
ini merupakan salah satu habitat paling langka di bumi. Hutan seluas 26
ribu hektare ini mempunyai ribuan spesies tumbuhan dan hewan langka.
Ada pula hewan khas Costa Rica, seperti monyet, katak pohon, dan hering
raja.
Sebagai tempat wisata, hutan ini telah mempunyai banyak fasilitas, seperti outbond, toko, halte bus, restoran, hotel, dan sebagainya. Kamu cukup membayar 14 dollar AS atau sekitar Rp 195 ribu untuk tiket masuknya.
5. Cagar Alam Tsingy de Bemaraha - Madagaskar
thetravelmagazine.net
Sebagai
pulau terbesar ke-4 di dunia, Madagaskar mempunyai cagar alam yang
sangat memukau. Cagar alamnya dekat dengan pantai barat Madagaskar,
berada di kawasan Melaky.
Tempat ini mempunyai keunikan geografi yang memadukan hutan bakau dengan populasi lemur, serta burung liar. Saking menawannya, Cagar Alam Tsingy de Bemaraha sudah menjadi bagian dari Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1990.
6. Taman Nasional Sequoia - Amerika Serikat
tombricker.smugmug.com
Kawasan hutan yang berada di California ini mempunyai pohon raksasa terbesar di dunia. Maskotnya bernama "General Sherman", sebuah pohon yang berusia lebih dari 2.000 tahun. Tingginya mencapai 83,3 meter dan diameternya sekitar 11,1 meter, dibutuhkan enam orang untuk melingkari pohon tersebut.
Taman nasional ini sudah dilengkapi area kemah, museum, dan restoran. Tersedia pula shuttle bus yang dikenakan biaya sekitar 15 dollar AS atau sekitar Rp 208 ribu.
7. Hutan Crooked - Polandia
travelercorner.com
Masih menjadi sebuah pertanyaan, mengapa pohon-pohon di hutan Crooked mempunyai batang melengkung. Pohon pinus di sini sudah ditanam sejak 1930, tetapi ada sekitar 400 pohon yang melengkung secara alami.
8. Hutan Otzarreta - Spanyol
noticias.eltiempo.es
Hutan yang terletak di Basque, Spanyol, ini merupakan bagian dari taman nasional Gorbeia. Kawasan ini dianggap cukup misterius, terkadang kabut tebal menyelimuti hutan Otzarreta secara tiba-tiba. Pohon-pohonnya begitu besar dengan berbagai bentuk yang unik.
9. Hutan Hallerbos - Belgia
theculturetrip.com
Bak dalam dunia dongeng, hutan Hallerbos ini sangat menakjubkan ketika musim semi. Jika di Jepang muncul bunga sakura, kawasan hutan Hallerbos di Belgia akan dipenuhi bunga bluebells (si lonceng biru). Datanglah lebih awal atau hindari long weekend untuk bisa puas berlibur ke sini.
10. Taman Nasional The Great Trossachs - Inggris
Flickr.com/John mcsporran
Taman nasional di Skotlandia ini berada di sepanjang Bonnie Banks o' Loch Lomond. Sebuah lokasi yang dijadikan kawasan konservasi skala besar yang terus berkembang hingga saat ini.
Saat ini areanya hanya seluas 2.446 hektare, masih ada 1.973 hektare untuk pohon yang akan tumbuh. Sebagai tempat edukasi, taman nasional ini telah dikunjungi 500 pelajar setiap harinya.
SUMBER