Kajikistan memang tidak berbatasan dengan pantai. Namun, Tajikistan diliputi wilayah pegunungan yang masih asri sekaligus rupawan. Siapa yang tidak kenal Pegunungan Fann? Pegugunan yang memiliki banyak puncak yang katanya sangat indah. 

Selain itu di antara kenampakan alam pegunungannya negara yang di bagia utaranya dibatasi oleh Kyrgyztan dan bagian barat oleh Uzbekistan ini, punya banyak danau-danau yang mengagumkan juga. Mulai dari danau yang tersembunyi di lembah, hingga danau yang menyerupai kolam renang alami. 

Keindahan alam Tajikistan, memang tak pernah ada habisnya. Tetapi, jangan lupa Tajikistan juga masih punya deretan bangunan kuno yang artistik, sarat akan sejarah sekaligus tetap instagrammable.

1. Menikmati jernih air, Danau Iskanderkul 
Merupakan Danau di Tajikistan yang tidak boleh kamu lewatkan untuk dikunjungi, ketika kamu berkunjung ke negara ini. Danau Iskanderkul, merupakan nama timur yang bisa juga diartikan dengan “Danau Alexander Agung”. Kemunculan danau ini, berkaitan dengan tokoh yang disebut Alexander Agung tersebut.

Namun, sebenarnya belum ada bukti yang kuat, terkait dengan keberadaan tokoh tersebut di danau ini. Meskipun begitu, banyak legenda yang berkaitan dengan namanya. Salah satu legenda tersebut mengatakan, bahawa saat kampanye melawan Sogdiana dan Bactria, terdapat suatu desa yang melawan Alexander yang Agung.

Karena mereka tidak mematuhi pemimpin besar tersebut, desa itu kemudian ditenggelamkan, dan muncul lah Danau Iskanderkul.

Di Danau Iskanderkul juga, disebutkan terdapat kuda favorit dari Alexander Agung yang dahulu melompat dari tebing tinggi di sekitar danau, ke dalam danau ini. Menurut legenda, kamu bisa kuda putih salju yang keluar dari air untuk memakan rumput di tepi danau, ketika sinar bulan terang benderang.

Sementara itu, erdasarkan penelitian ilmiah pada danau ini, danau ini merupakan sebuah kawah yang terbentuk setelah adanya batu yang jatuh ke kawah tersebut. Danau Iskanderkul berada di atas ketinggian 2.195 m di atas permukaan laut dan memiliki ke dalam yang mencapai 72 cm.

Di danau ini, kamu bisa berenang. Sisi danau ini dipenuhi kerikil. Saat musim panas, banyak wisatawan yang datang untuk sekadar bersantai di tepiannya. Sembari menikmati panorama danau. Dari Danau Iskanderul kamu juga bisa mengamati panorama lam lain yang tak kalah menakjubkan di kawasan ini.

Seperti Danau Zmeinoe, yakni danau yang di dalamnya dihuni oleh sejumlah ular. Karena suhu air di danau ini yang lebih tinggi dari danau pada umumnya.

Selain itu, kamu juga bisa melihat air terjun indah, yang disebut Fann Niagara. Air terjun ini nampak megah, memancar dari ketinggian 43 cm. Sumber air dari air terjun ini antara lain bersal dari Danai Iskanderul ini.

2. Berkunjung ke danau yang dikelilingi pegunungan bersalju sepanjang tahun, Danau Karakul 
Tajikistan memang memiliki banyak danau yang indah-indah. Selain Iskanderkul, masih ada Danau Karakul. Danau ini terletak di Pamir dan berada di atas ketinggian 3914 m. Nama Danau Karakul memiliki pengertian Danau Hitam.
Dari atas ketinggian danau kamu bisa melihat jalan raya Pamir, yang hanya berjarak beberapa ratus meter dari danau ini.  Sementara itu, kamu bisa memandangan panorama danau ini sejauh 40 km.

Danau Karakul ini memiliki luas 380 km² yang membentang sejauh 33 km dari utara ke selatan, serta dari timur ke barat. Uniknya, di tengah danau ini terdapat sebuah pulau besar yang sekaligus membelah danau ini menjadi dua bagian.
Kedua bagian danau ini memiliki karakteristik yang berbeda. Danau pada bagian timur, memiliki kedalaman 22 meter dan topografi yang menurun halus ke perairan. Sementara bagian dalamnya memiliki kedalam hingga 236 m.

Berbeda dengan bagian timur, ke dalam pada bagian barat ini menurun secara tiba-tiba. Seperti bisa langsung curam. Ketika sedang musim dingin, danau itutupi oleh es setebal 1 meter serta memiliki suhu air hingga nol derajat.
Saat musim panas, suhu air di danau ini mencapai 12 derajat celcius. Sementara itu, pegunungan di sekitarnya pada musim panas sekalipun, memunculkan diselimuti oleh gletser yang membuatnya menjadi sagat cantik. Air danau yang biru cerah, menampakkan bayang-bayang putih pegunungan tersebut.

Di sekitar danau ini terdapat tujuh puncak. Dua puncak yang harus kamu kunjungi adalah puncak Lenin dan Avicenna. Ketinggian kedua puncak ini, cukup untuk kamu gunakan untuk memanjakan mata kamu dengan panorama danau yang semakin memukai dari ketinggian.

Sementara itu, langit terasa semakin dekat. Saat malam tiba, langit berbintang begitu mengagumkan. Taka jauh dari Danau Karakul, terdapat Desa Karakul. Desa ini nampak unik dengan rumah-rumah warganya yang terbuat dari tanah liat yang dicat berwarna putih.
Listrik di perkampungan ini hanya menyala sampa sore hari. Kebanyakan penduduknya adalah warga Kirgiztan, karena jaraknya hanya 50 km ke perbatasan Kirgiztan.

3. Eksotisnya waduk yang dipenuhi bebatuan,  Dam Nurek
Salah satu objek wisata di Tajikistan yang menjadi tempat pelarian bagi para penduduknya, untun melepas penat, dan menjauh dari udara panas kota, adalah Dam Nurek. Dam Nurek terletak di kota Nurek. Dam ini memiliki pajang 70 km dan lebar 5 km.

Dam ini juga memiliki ketinggian 310 m, dengan ketinggin tersebut, dam ini disebut yang tertinggi kedua di dunia. Untuk Kota Nurek, danau ini berfungsi sebagai pembangkit listrik ke kota. Selain itu, air dari dam ini juga digunakan sebagi sumber pengairan ke pertanian warga yang luasnya mencapai 700 m².

Pemandangan danau yang indah serta udara sekitar yang menyelimuti segar, membuat tempat ini nyaman untuk bersantai. Kamu sudah dapat melihat keindahan panorama danau, dari jalan utama menuju Kulob. Meskipun begitu, dari sudut pandang manapun, kecantikan dam ini tetaplah menyihir mata.

Lokasi Dam Nurek ini, berada di Sungai Vakhsh. Bendungan ini dibangun oleh pemerintahan Uni Soviet, pada tahun 1961 dan 1980.  Bentuknya yang unik, juga membuat dam ini memiliki daya tarik tersendiri.

Dimana dam ini memiliki inti tengah semen membentuk penghalang yang kedap air di dalam konstruksi batu dan pengisian tanah setinggi 300 meter.
Dengan konstruksi seperti di atas, Bendungan Nurek dianggap baik untuk dijadikan contoh untuk pembuatan bendungan lainnya di dunia. Dam nurek ini terletak di Dushanbe. Di Dushanbe dekat Dam Nurek ini, banyak tersedia penginapan yang bisa kamu gunakan.
Salah satu penginapan yang paing populer adalah Resor Aquaclub. Namun, di resort ini pengelola yang melayanimu menggunakan bahasa Uni Soviet. Mereka sama sekali tidak bisa berbahasa Inggris. Suhu air di Dam Nurek ini sangat dingin.

Selama perjalanan menuju Nurek Dam, kamu akan dipertontonkan dengan hamparan panorama alam yang memukau. Sehingga, kamu pasti akan samgat menikmati perjalanan tersebut.

4. Menelusuri bangunan bersejarah Tajikistan, Hissar Fortress
Jika ke Tajikistan, jangan lupa juga untuk mengunjungi Hissar Fortress. Yakni, bangunan benteng megah yang dahulunya, adalah bagian dari Imarah Bukhara. Benteng Hissar merupakan benteng dengan dinding 1 m dengan celah untuk senjata dan meriam yang menjulang di atas lereng bukit yang tinggi dan dijaga dengan ketat.

Setelah memasuki gerbang benteng ini, kamu akan menemukan kolam renang dan taman. Kamu juga akan disambut dengan tangga besar yang berbahan bata, yang digunakan sebagai akses masuk utama menunju Benteng Hissar ini.
Sayangnya, tidak semua bangunan di masa lalu masih utuh. Bangunan benteng yang masih berdiri ini adalah sisanya.

Satu-satunya bangunan yang masih tersisa dari benteng ini adalah gerbang monumental yang berbahan dari batu bata yang terbakar. Sementara itu dua menara berbentuk silindris beridiri di sisi kiri dan kanan gerbang ini. Menara ini memiliki lengkungan berbentuk panah yang berada di antaranya.

Memang, konstruksi gerbang seperti ini, merupakan konstruksi umum dari gerbang-gerbang yang ada di Bukhara pada abad ke-18 dan 19. Dengan konstruksi, membuat bangunan benteng juga nampak lebih megah. Seperti pada bangunan peninggalan bersejarah lainnya.
Benteng Hissar juga mempunya memiliki cerita legenda dibalik pendiriannya. Salah satunya mengatakan, bahwa benteng ini dibangun oleh Afrosiab, menurut legenda ini benteng dibangun untuk perlindungan dari Pasukan Rustam (keduanya adah pahawan dari Shakhname Firdausi).

Dalam kisah ini Khalifah Ali dahulu datang ke tempat-tempat di wilayah ini dengan kudanya bernama Duhl-duhl untuk berkhotbah. Ia kemudian biasanya bermalam dengan berkemah di gunung yang saat ini disebut dengan Poi Duhl-duhl.

Khalifah menyamar, namun dalam perjalananya kemudian ada yang mengenalinya, dan ia pun ditangkap. Namun, berkat bantuan sebuah pedang ajaib, ia mampu mengalahkan seluruh isi benteng, termasuk penyihir yang dahulu menguasi benteng ini.

5. Berendam di air panas alami yang menyehatkan, Garm-Chashma
Nikmati juga liburan ke Tajikistan, dengan berendam di mata air mineral, bernama Garm-Chasma. Mata air ini terletak di 2.252 m di atas permukaan laut. Yaitu, di lereng barat Shahdarya Ridge di jalur air yang biasa dilewati  Sungai Garm-Chasma. Air mineral di kolam air panas ini, memancar ke permukaan, dari kedalaman yang jauh.
Pancarannya ini bisa mencapa 10 cm hingga 1,5 m. Dengan panjang tersebut, setiap detiknya pancaran air ini mampu memberikan 5 hingga 7 liter air dalam kolam ini. Airnya berlumpur serta mengandung bola kalsium.

Sedimen bola dan batu kapur tersebut, membentuk gundukan travertine yang diujung terbentuk seperti sebuah mangkuk yang mewadahi air kolam ini.
Ada berbagai kolam dengan bentuk serta kedalaman yang bervariasi. Mulai dari kedalaman 0,5 hingga 20 meter persegi. Air kolam ini, juga memiliki beberapa elemen yang terkandung di dalamnya, seperti zat besi, aluminium, magnesium, strontium, fluor, serta elemen lainnya.
Selain itu, air ini juga kaya akan hidrogen sulfida, asam silikon dan asam karbonat. Terapi penyakit dengan membenamkan di air mineral atau air lumpur yang kaya mineral ini, disebut dengan Balneotherapy. J

ika ketika kamu datang kesini kondisi ilklimnya sedang baik, kolam air ini akan berfungsi dengan baik saat dikombinasikan dengan Balneotherapy, di antaranya bisa menyembuhkan penyakit sistem kardiovaskular dan saraf, penyakit yang berkaitan dengan otot atau gerak tubuh, hingga untuk penyakit kulit.

Karena perannya mampu menyembuhkan beberapa penyakit, mata air ini disebut sebagai mata air suci. Tampilannya yang seperti pemandian alam, membuatnya memberikan kesan tak hanya memiliki khasiat, tetapi juga memanjakanmu dengan keindahan penampilan kolam-kolamnya dengan air yang berwarna pirus.

Pada abad ke-19, penduduk setempat membangun altar atau relung kecil di sebuah batu yang terletak dekat tempat sumber airnya mengalir ke permukaan.  Di altar ini, mereka meletakkan berbagai benda suci serta hiasan lampu-lampu.

6. Cova berbagai atraksi ski di Safed Dara Hotel Tajikistan
Jika kamu ingin menghabiskan liburan musim dingin di Tajikistan, maka datanglah ke Safed Dara Hotel. Tempat ini merupakan resor yang terkenal karena banyak menawarkan rekreasi bermain ski. Nama ‘Safed Dara’ sendiri memiliki pengertian sebagai lembah putih.
Resor ini terletak di bagian utara Kota Dushanbe. Resor ini sudah berusia tua. Sebelum direnovasi, resort ini bernama Takob.  Proses renovasi baru beberapa taun lalu dilakukan, yaitu sekitar tahun 2015 hingga tahun 2016. Resort ini hanya memiliki 56 kamar hotel.

Di dalamnya terdapat dua lift T-bar yang masing-masingnya berluas 1000 m. Tak hanya resort, di kompleksnya ini kamu juga dapat menemukan sekolah ski nasional.
Desain kamar resort antara lain memiliki langit-langit yang tinggi.  Hifi, telepon SLI da telepon sambungan langsung juga sudah tersedia. Lokasinya ini hanya berjarak 39 km dari tempat rekreasi kereta gantung Dushanbe. Kawasan ini juga dikelilingi pegunungan.
Sehingga, dari kamar-kamar hotelnya kamu akan disajikan dengan panorama gunung yang berbalut salju putih yang nampak menawan.  Fasilitas lainnya di kamar hotel juga sudah cukup lengkap. Selain itu, layanan kamarnya pun tersedia selama 24 jam.
Berada di wilayah pegununganTajikistan, membuat kamu juga bisa coba menikmati aktivitas wisata seperti bersepeda gunung, menunggang kuda, ski pedalaman, tur ski, hiking, serta mendaki gunung.

Safed Dara Ski Resort ini, nampak indah berdiri dengan latar pegununganyang begitu dekat. Warna bangunannya didominasi dengan warna putih dan oranye. Bangunannya ini terdiri dari tiga lantai. Di dalamnya terdapat tempat bermain ski, yakni gelanggang es.
Ada juga panggung konser. Sementara itu T-Bar nya tampak asyik untuk didatangi. Pemandangan dari T-Bar ini menuju ke jalur hijau dan gondola. Du alift ski yang dimiliki hotel ini, memiliki lintasan yang panjangnya lebih dari 200 meter.
Melintasi pegunungan yang dibawahnya adalah lembah Varzob. Di resort ini juga disediakan fasilitas spa. Di sini juga masih tersedia rekreasi snowboarding dan lainnya.

7. Amggunnya bangunan penuh ukiran yang cantik, Kok Gumbaz
Kok Gumbaz juga merupakan bangunan kuno nan megah dari banyaknya bangunan kuno dengan arsitektur indah yang ada di Tajikistan. Bangunan ini merupakan masjid, dengan kecantikan kubah biru yang menjadi pusat keindahannya.
Warnabiru pada kubah ini membuat masjid yang disebut sebagai madrasah Kok Gumbaz ini juga nampak melayang di udara. Bangunan ini terletak di bagian barat Kota Istaravshan. Nama bangunan ini pun diabil berdasarkan kubah berwarna biru mudanya itu. ‘Kok Gumbaz’ memiliki pengertian sebagai ‘Kubah yang berwarna biru’.

Bangunan ini didirikan pada abad ke-16 dan dibangun atas perintah dari Sultan Abdul Latif yang merupakan putra seorang ilmuwan, astronom, dan filsuf terkenal – Ulugbek, cucu Tumerlan. Kubah biru pada masjid ini dilapisi dengan bahan ubin keramik berwarna biru muda.

Sementara itu, pada ubin putih di sekitar tholobate dari kubah terdapat tulisan yang menampilkan ayat Al- Qur’an yang memiliki arti “Kedaulatan milik Allah, kekayaan milik Allah.” Nama kubah biru di masjid ini adalah Sphero Kerucut.
Masjid ini disebut-sebut sebagai salah satu yang terbesar di Tajikistan. Arsitektur dalam bagian ini diiasi dengan pohon-pohon palm yang merupakan hasil karya dari desainer asal Iran dan India. Pada bagian bawah masjid juga terdapat makam.

Makam ini merupakan makam dari keluarga Ulugbek yang terdiri dari empat batu nisan. Lalu dua batu nisan lainnya merupakan dari pemakaman Barlas. Saat membangun bangunan ini, arsitek Kok Gumbaz menariknya berusaha untuk membuat bangunan ini tingginya agar menyamai Makam Kulyal.

Para arsitek ini membangun masjid simetris dengan makam. Agar, terlihar seimbang di kompleksnya ini. Dikatakan, untuk mencapai ukuran simetris tersebut, masjid ini bangunannya agak sedikit melenceng dari arah Kabah.

Saat memasuki bangunan masjid, kamu akan melihat bangunan bujur sangkar, yang membuat ukuran kubah di atasnya nampak lebih besar. Kubah ini tinggi di atas kepala kamu. Dengan diameternya 46 meter. Kubah di masjid ini, membuat suaramu akan bergema begitu di dala masjid ini.

Di sudut-sudut masjidnya terdapat tangga-tangga spiral yang mengarah ke lantai atas masjid ini. Dinding bagian dalam masjid, ditutupi dengan plesteran gunch serta ornamen-ornamen berwarna biru. Ada juga ceruk di dindingnya yang terletak di titik mata angin.
Portal masuk menuju masjid ini berbentuk segi panjang. Di sisi-sisinya dihiasi ornamen ukiran berwarna biru, yang membuatnya selaras dengan kubah yang ada di atasnya. Di portal ini juga tertulis bahwa Ulugbek membangun Kok Gumbaz atas nama ayahnya yaitu Shakhrukh.

8. Menjelajahi pegunungan yang terkenal karena keindahannya, Pegunungan Fann 
Ke Tajikistan, jangan sampai kamu lewatkan wisata ke Fann Moutains. Jika kamu pencinta wisata alam liar, cobalah wisata pegunungan, yang disebut-sebut sebagai formasi sistem pegunungan terindah yang ada di Tajikistan, bahkan Asia Tengah.

Pegunungan ini tak hanya memiliki lanskap alam yang memukai, tetapi juga kesempatan bagi kamu untuk coba wisata mendaki gunung, baik bagi kamu yang masih pemula, atau yang sudah profesional sekalipun. Ini dikarenakan ada beberapa jalur mendaki yang dapat kamu pilih.

Kamu akan diajak berpetulang seru melewati naik turunya kontur  jalur yang menantang, mulai dari yang rendah hingga tinggi. Ketika sampai dipuncaknya, kamu akan menemukan puncak yang diselimuti salju.

Selain itu, popularitas keindahan pegunungan ini semakin terdengar, karena wilayahnya yang memiliki jenis iklim yang indah pula. Curah hujan tahunan di sini, 250 mm (9,84 in). sementara itu, suhu di musim panasnya tidak lebih dari 30 derajat.

Waktu terbaik yang bisa kamu pilih untuk mendaki ke sini adalah antara bulan Juli dan Agustus. Pegunungan Fann ini, terletak di bagian barat Tajikistan. Pegunungan ini termasuk ke dalam bagian Gissar dan Zeravshan Ridges.

Pegunungan ini terdiri dari sembilan puncak dengan ketinggian yang melebihi 5000 meter atau 16.404 kaki.  Puncak tertingginya adalah Chimtarga yang memiliki ketinggian 5489 m (18.008 kaki).
Di pegunungan ini kamu akan menemukan mutiara dari Tajikistan. Antara lain Danai Iskanderkul dan Seven Lakes.

Karena keindahan danau ini, bahkan salah seorang penyanyi terkenal asal Rusia bernama Yuriy Vizbor mengabadikannya melalui lirik lagunya yang berbunyi “Saya meninggalkan hati saya di Pegunungan Fann. Sekarang saya berjalan tanpa perasaan di dataran”.
Pegunungan Fann adalah bukti bahwa Tajikista tak hanya punya wisata sejarah, tetapi juga wisata alam yang tak kalah menawannya dengan negara lainnya di Asia Tengah, khususnya.

9. Melihat jejak-jejak kaki Dinosaurus di Shirkent National Park
Terkenal karena sebelumnya pernah ditemukan jejak kaki dinosaurus di tempat ini. Taman Nasional Shirkent juga terdiri banyak bentangan alam Tajikistan yang akan membuatmu terpesona. Pohon-pohon menarik seperti juniper, juga padang rumput alpine yang luas di sini, akan membuat suasana liburmu semakin menyenangkan di Tajikistan.
Ada juga fenomena Upper Shirkent yang memiliki bentuk lahan yang mengagumkan. Taman nasional ini juga dkelilinhgi dengan gunuung-gunung yang tinggi sekaligus terjal.
Serta panorama lembah di sebelah sisi utara, dengan jajaran salju Koldyrga yang mengakhiro rangkaiannya.  Puncak-puncak gunung ini, menjulang begitu tinggi, bahkan beberapa ada yang mencapai 4400-4500.

Panorama indah lainnya yang tak boeh kamu lewatkan adalah ‘Shirkent Barrier’.  Shirkent Barrier ini berupa bebatuan granit berwarna abu-abu yang dilator belakangi dengan kenampakan lapangan salju, yang dari kejauhan nampak berkilau. Bukti keindahan ciptaan Tuhan.

Kilauan dari lapangan salju tersebut, menonjolkan lapisan batuan yang lebih rendah , dibalut dengan batu pasir berwarna merah dan konglomerat. Aliran air yang berasal dari gunung nampak memacar dari batu berwarna kemerahan. Menciptakan air terjun yang cantik, pemandian alami, serta gua.

Taman Nasional Shirkent tidak terlalu sulit untuk dijangkau. Cobalah perjalanan ke taman nasional pada musim semi, yaitu pada pertengahan April hingga pertengahan Juni. Serta pada musim gugur mulai dari awal September hingga awal November. Taman Nasional Shirkent ini didirikan oleh pemerintah pada tanggal 12 September 1993.
Tujuannya antara lain untuk tetap menja kelestarian flora dan fauna yang unik juga nilai-nilai budaya yang ada di wilayah khususnya Hissar bagian barat daya ini. Taman Nasional Shirkent ini tepatnya terletak di wilayah Tursunzade, cekungan Sungai Tursunzade, lereng selatan Pegunungan Hissar.

Bagian utara taman ini dibatasi oleh punggungan Mechetli (Koldyrga), dan di barat dan timur terdapat sungai Obizarang Karatag. Sementara itu, pada batas selatan tama, dekat dengan Desa Shirkent.

10. Melihat monumen-monumen ikonik di Dusti Square
Nama ‘Dusti’ dalam objek wisata yang berada di jantung kota Dushanbe ini berarti ‘persahabatan’. Jika kamu berlibur ke Tajikistan, alaun-alun kotanya yang satu ini jadi tujuan yang harus kamu kunjungi.

Di sinilah beragam monument ikonik dari Tajikistan ada. Penduduk setempat menyebut kawasan ini juga dengan nama Monumen Ismail Somoni atau Park Somoni. Dikarenakan di lokasi ini juga terdapat monument dari pendiri Tajikistan yang bernama Ismail Somoni.
Monumen Ismail Somoni ini menjulang setinggi 13 meter dan menjadi daya tarik utama dari alun-alun ini. Monumen memiliki lengkungan indah yang memanjang 43 meter.
Monument utama ini melambangkan symbol-simbol dari kenegaraan Tajik, yakni mahkota dan tongkat kerajaan yang dihiasi dengan tujuh bintang.

Hal menarik lainnya yang dapat kamu temui di sini adalah sebuah lorong air mancur dengan latar cahaya yang mempercantiknya, serta music yang mengiringi latarnya tersebut menjadikannya semaki indah saat dikunjungi di malam hari.

Setelah posisi air macur, kamu juga akan melihat menara lain yang tak kalaah menara ini berwarna emas dan dihiasi dengan lambing Tajikistan. Kawasan monument ini sendiri, didirikan pada tahun 2011 dalamm rangka memperingati 20 tahun kemerdekaan Tajikistan.
Saat berjalan di alun-alunnya, kamu juga akan melihat tiang bendera yang tergantung dan berkibar di atasnya. Tiang bendera ini tingginya mencapai 165 meter. Sementara ukuran benderanya 60×30 meter dengan berat 420 kilogram.

Alun-alun Dusti ini juga akan menghubungkanmu dengan Taman Rudaki yang di dalamnya terdapat monument dari Abuabdullo Rudakiyang merupakan penyair asal Rusia yang terkenal. Dusti Square memang sangat terkenal. Terutama bagi para wisatawan, berfoto di sini menjadi primadona saat berkunjung ke Tajikistan.

Berjalan-jaln di sini juga terasa menyenangkan, apalagi di malam hari. Namun, kamu juga harus berhati-hati dengan jalan raya di sekitarnya, yang disebut sebagai salah satu jalan raya terliar di dunia.


SUMBER