10 Tempat Wisata di El Salvador yang Wajib Dikunjungi
By andrewchristianjr - Thursday, May 28, 2020
El Salvador merupakan salah satu negara yang berlokasi di Amerika
Tengah yang berbatasan langsung dengan Honduras dan juga Guatemala,
daerah ini dahulunya disebut oelh orang-orang Pipil seabgai “Cuzhcatl” dalam bahasa Spanyolnya “Cuzcatlan”, yang dalam bahasa Nahuatl berarti “tanah (tempat benda-benda yang) berharga”.
Dengan luas negara kurang lebih 8.000 mil persegi, hampir sebesar kota Massachusetts, El Salvador dijuluki “Tom Thumb dari Amerika”
ada beberapa sungai yang mengalir di negara ini menuju ke Samudera
Pasifik, walaupun negara ini kecil, ternyata menyimpan beberapa tempat
wisata yang bisa kamu nikmati dan kunjungi.
El Boqueron Park berlokasi di atas gunung berapi San Salvador yang memiliki ketinggian sekitar 5.905 kaki (1800 meter). Daya tarik utama taman ini adalah kawah berdiameter lima kilometer dengan kedalaman 558 meter, selain itu terdapat kawah kecil yang bernama “Boqueroncito” (Boquerón kecil). El Boquerón memiliki iklim sejuk sepanjang tahun yang dapat membuat kamu bisa berbetah kapanpun waktunya liburan kesini.
Taman ini menjadi rumah bagi banyak spesies tanaman yang diidentifikasi sebagai tanaman hias seperti “cartuchos”, hydrangea, begonia dan “sultana” liar. Ada satwa liar seperti armadillo, rakun, rusa, rubah, dan lainnya.
Joya de Cerén merupakan situs arkeologi di departemen La Libertad, El Salvador yang memiliki suasana pertanian Maya Pra-Kolumbus, situs Maya kuno Joya de Cerén berlokasi di Lembah Zapotitan yang berjarak 36.000 meter dari barat laut San Salvador, situs tersebut sering sekali disebut sebagai “Pompei dari benua Amerika” memang jika di perhatikan mirip sekali yang ada dengan reruntuhan di Romawi.
Danau Ilopango merupakan sebuah danau kawah yang mengisi kaldera vulkanik di tengah El Salvador diperbatasan antara San Salvador, La Paz, dan Cuscatlan, Kaldera tersebut merupakan salah satu danau terbesar kedua serta berada di timur ibu kota San Salvador.
Coatepeque Caldera merupakan kaldera vulkanik di El Salvador, Amerika Tengah, Kaldera yang terbentuk karena terjadi serangkaian letusan kecil dari ledakan rhyolitic terjadi pada 72.000 dan 57.000 tahun yang lalu. Karena itu terbentuklah kerucut cinder basaltik dan alira lava yang terbentuk di dekat tepi barat kaldera dan enam kubah lava rhyodacitic telah terbentuk, yang paling muda adalah Cerro pacho terbentuk setelah 8000 SM.
San Andrés meruapakan situs pra-kolombia di El Salvador yang pekerjaannya dimulai sekitar thaun 900 SM sebagai kota pertanian dilembah Zapotitan di Libertad, Bangunan ini awalnya dikosongkan pada tahun 250 karena terjadi letusan yang besar dari kaldera Lago Ilopango dan ditemapti lagi pada abad ke-5 bersama dengan banyak situs lainnya di lembah Zapotitan, Antara tahun 600 dan 900 M, San Andrés, merupakan sebuah ibu kota pemerintahan suku Maya ketika sedang dalam masa-masa keemasannya.
6. San Salvador
San Salvador adalah ibu kota El Salvador. Terletak di wilayah dataran tinggi tengah, itu adalah kota terbesar kedua di seluruh Amerika Tengah (kedua dari Guatemala City). Meskipun ukurannya sangat besar, pengunjung biasanya terkejut menemukan penduduk setempat yang santai, suasana yang santai, dan kecepatan yang relatif lambat ke Kota. Infrastruktur, meskipun sudah membaik sejak milenium, masih terkena atau rindu, dengan gempa bumi dan perang menunjukkan bekas luka mereka di seluruh kota.
Dari sisa-sisa runtuhan arsitektur kolonial Spanyol asli ke kesenjangan besar antara kaya dan miskin, San Salvador memiliki jalan panjang di depan. Masih ada kekerasan di kota, namun sebagian besar terkonsentrasi di lingkungan termiskin, jauh dari sektor wisata, di mana kekerasan antar-geng tinggi.
Salah satu aspek paling unik tentang San Salvador adalah lokasinya. Meskipun merupakan kota metropolitan terbesar di negara ini, pengunjung hanya berjarak beberapa menit dari keindahan alam yang menakjubkan. Dari gunung berapi yang indah dan danau kawah yang menakjubkan hingga beberapa taman terbaik di negara ini, keindahan alam selalu berada di dekat Anda. Dengan San Salvador menjadi maksimum empat jam dari tujuan mana pun di negara ini, menjadikannya tempat yang tepat untuk menjelajahi El Salvador.
7. La Palma
Dua jam di barat laut San Salvador, La Palma terkenal sebagai kota tempat seniman nasional Fernando Llort mengajar. Memanfaatkan warna-warna cerah, gambar kekanak-kanakan, dan tema-tema keagamaan, Llort memikat hati orang-orang El Salvador, menjadikan La Palma sebuah pusat artistik yang diakui secara nasional. Bahkan hari ini sebagian besar penghuninya mencari nafkah dengan mempraktikkan gaya artistik Llort.
Karena kedekatannya dengan perbatasan Honduras, banyak pengunjung memilih hanya untuk tinggal di La Palma untuk tujuan kenyamanan. Namun, dengan beragam galeri dan lokakarya, pengunjung harus menghabiskan waktu berendam di warisan artistik kota yang indah. Dari lukisan dinding dan mural kota hingga bengkel, cinderamata khas Llort yang diilhami, dan mosaik Central Park, kunjungan ke La Palma pasti patut dihentikan.
8. Suchitoto
Suchitoto adalah di antara sedikit kota di El Salvador yang masih mempertahankan arsitektur kolonialnya. Menawarkan suasana santai, pemandangan panorama yang indah, dan jalan-jalan berbatu yang kuno, kota ini adalah salah satu yang paling menawan di negara ini. Salah satu situs Suchitoto yang paling populer adalah Museo de los Recuerdos Alejandro Cotto (tiket masuk $ 4). Di sini pengunjung dapat menjelajahi lahan yang indah, arsitektur kolonial, pemandangan indah, dan air mancur klasik. Juga membanggakan salah satu koleksi seni paling mengesankan di negara ini, museum ini (buka setiap hari) seperti kota sendiri!
Bagi mereka yang mencari dosis luar ruangan, pergilah ke Air Terjun Los Tercios setinggi 39 kaki, mata air panas Agua Calienter (2,5 mil lebih jauh), atau kota-kota terdekat yang ramah turis di Palo Grande, El Sitio, dan La Mora— semua kaya akan keindahan alam.
9. Santa Ana
Kota terbesar kedua di El Salvador, Santa Ana menawarkan kepada pengunjung daya tarik kota dengan lingkungan yang sedikit lebih tenang jika dibandingkan dengan San Salvador. Katedral neo-Gothic awal abad ke-20, teater berdekorasi rumit, dan alun-alun utama yang indah (Parque Libertad) telah menarik perhatian para wisatawan, menjadikan Santa Ana sebagai (lebih dari) perjalanan sehari yang berharga.
Bagi mereka yang mencari pengalaman yang lebih mendalam di Santa Ana, teater tersebut (Teatro de Santa Ana) adalah kunjungan yang menakjubkan baik di dalam maupun di luar, dan masih mengadakan pertunjukan live sesekali. Jika Anda seorang pecinta seni, pastikan untuk memeriksa jadwalnya ketika berada di kota!
10. Tazumal
Didirikan sekitar 400 M, Tazumal adalah sekelompok piramida langkah yang tidak biasa, tertinggi mencapai ketinggian 75 kaki (terbesar di negara ini). Status otonomnya bertahan hingga pasukan Spanyol pindah ke El Salvador pada tahun 1520-an, setelah itu penduduk setempat ditaklukkan dan dieksploitasi.
Stanley H. Boggs Museum di tempat adalah kunjungan yang menarik, menampilkan artefak yang ditemukan selama penggalian. Dari pembakar dupa hingga tembikar dan patung, sisa-sisa yang ditemukan oleh Boggs adalah pandangan sekilas ke masa lalu Tazumal.
Mungkin benda yang paling terkenal di museum adalah patung Batu Kemenangan — artefak yang menyediakan bukti langka tentang hubungan antara El Salvador modern dan yang sekarang bernama Veracruz, Meksiko.
SUMBER
1. El Boqueron Park
El Boqueron Park berlokasi di atas gunung berapi San Salvador yang memiliki ketinggian sekitar 5.905 kaki (1800 meter). Daya tarik utama taman ini adalah kawah berdiameter lima kilometer dengan kedalaman 558 meter, selain itu terdapat kawah kecil yang bernama “Boqueroncito” (Boquerón kecil). El Boquerón memiliki iklim sejuk sepanjang tahun yang dapat membuat kamu bisa berbetah kapanpun waktunya liburan kesini.
Taman ini menjadi rumah bagi banyak spesies tanaman yang diidentifikasi sebagai tanaman hias seperti “cartuchos”, hydrangea, begonia dan “sultana” liar. Ada satwa liar seperti armadillo, rakun, rusa, rubah, dan lainnya.
2. Joya de Cerén
Joya de Cerén merupakan situs arkeologi di departemen La Libertad, El Salvador yang memiliki suasana pertanian Maya Pra-Kolumbus, situs Maya kuno Joya de Cerén berlokasi di Lembah Zapotitan yang berjarak 36.000 meter dari barat laut San Salvador, situs tersebut sering sekali disebut sebagai “Pompei dari benua Amerika” memang jika di perhatikan mirip sekali yang ada dengan reruntuhan di Romawi.
3. Danau Ilopango
Danau Ilopango merupakan sebuah danau kawah yang mengisi kaldera vulkanik di tengah El Salvador diperbatasan antara San Salvador, La Paz, dan Cuscatlan, Kaldera tersebut merupakan salah satu danau terbesar kedua serta berada di timur ibu kota San Salvador.
4. Coatepeque Caldera
Coatepeque Caldera merupakan kaldera vulkanik di El Salvador, Amerika Tengah, Kaldera yang terbentuk karena terjadi serangkaian letusan kecil dari ledakan rhyolitic terjadi pada 72.000 dan 57.000 tahun yang lalu. Karena itu terbentuklah kerucut cinder basaltik dan alira lava yang terbentuk di dekat tepi barat kaldera dan enam kubah lava rhyodacitic telah terbentuk, yang paling muda adalah Cerro pacho terbentuk setelah 8000 SM.
5. San Andrés, El Salvador
San Andrés meruapakan situs pra-kolombia di El Salvador yang pekerjaannya dimulai sekitar thaun 900 SM sebagai kota pertanian dilembah Zapotitan di Libertad, Bangunan ini awalnya dikosongkan pada tahun 250 karena terjadi letusan yang besar dari kaldera Lago Ilopango dan ditemapti lagi pada abad ke-5 bersama dengan banyak situs lainnya di lembah Zapotitan, Antara tahun 600 dan 900 M, San Andrés, merupakan sebuah ibu kota pemerintahan suku Maya ketika sedang dalam masa-masa keemasannya.
6. San Salvador
San Salvador adalah ibu kota El Salvador. Terletak di wilayah dataran tinggi tengah, itu adalah kota terbesar kedua di seluruh Amerika Tengah (kedua dari Guatemala City). Meskipun ukurannya sangat besar, pengunjung biasanya terkejut menemukan penduduk setempat yang santai, suasana yang santai, dan kecepatan yang relatif lambat ke Kota. Infrastruktur, meskipun sudah membaik sejak milenium, masih terkena atau rindu, dengan gempa bumi dan perang menunjukkan bekas luka mereka di seluruh kota.
Dari sisa-sisa runtuhan arsitektur kolonial Spanyol asli ke kesenjangan besar antara kaya dan miskin, San Salvador memiliki jalan panjang di depan. Masih ada kekerasan di kota, namun sebagian besar terkonsentrasi di lingkungan termiskin, jauh dari sektor wisata, di mana kekerasan antar-geng tinggi.
Salah satu aspek paling unik tentang San Salvador adalah lokasinya. Meskipun merupakan kota metropolitan terbesar di negara ini, pengunjung hanya berjarak beberapa menit dari keindahan alam yang menakjubkan. Dari gunung berapi yang indah dan danau kawah yang menakjubkan hingga beberapa taman terbaik di negara ini, keindahan alam selalu berada di dekat Anda. Dengan San Salvador menjadi maksimum empat jam dari tujuan mana pun di negara ini, menjadikannya tempat yang tepat untuk menjelajahi El Salvador.
7. La Palma
Dua jam di barat laut San Salvador, La Palma terkenal sebagai kota tempat seniman nasional Fernando Llort mengajar. Memanfaatkan warna-warna cerah, gambar kekanak-kanakan, dan tema-tema keagamaan, Llort memikat hati orang-orang El Salvador, menjadikan La Palma sebuah pusat artistik yang diakui secara nasional. Bahkan hari ini sebagian besar penghuninya mencari nafkah dengan mempraktikkan gaya artistik Llort.
Karena kedekatannya dengan perbatasan Honduras, banyak pengunjung memilih hanya untuk tinggal di La Palma untuk tujuan kenyamanan. Namun, dengan beragam galeri dan lokakarya, pengunjung harus menghabiskan waktu berendam di warisan artistik kota yang indah. Dari lukisan dinding dan mural kota hingga bengkel, cinderamata khas Llort yang diilhami, dan mosaik Central Park, kunjungan ke La Palma pasti patut dihentikan.
8. Suchitoto
Suchitoto adalah di antara sedikit kota di El Salvador yang masih mempertahankan arsitektur kolonialnya. Menawarkan suasana santai, pemandangan panorama yang indah, dan jalan-jalan berbatu yang kuno, kota ini adalah salah satu yang paling menawan di negara ini. Salah satu situs Suchitoto yang paling populer adalah Museo de los Recuerdos Alejandro Cotto (tiket masuk $ 4). Di sini pengunjung dapat menjelajahi lahan yang indah, arsitektur kolonial, pemandangan indah, dan air mancur klasik. Juga membanggakan salah satu koleksi seni paling mengesankan di negara ini, museum ini (buka setiap hari) seperti kota sendiri!
Bagi mereka yang mencari dosis luar ruangan, pergilah ke Air Terjun Los Tercios setinggi 39 kaki, mata air panas Agua Calienter (2,5 mil lebih jauh), atau kota-kota terdekat yang ramah turis di Palo Grande, El Sitio, dan La Mora— semua kaya akan keindahan alam.
9. Santa Ana
Kota terbesar kedua di El Salvador, Santa Ana menawarkan kepada pengunjung daya tarik kota dengan lingkungan yang sedikit lebih tenang jika dibandingkan dengan San Salvador. Katedral neo-Gothic awal abad ke-20, teater berdekorasi rumit, dan alun-alun utama yang indah (Parque Libertad) telah menarik perhatian para wisatawan, menjadikan Santa Ana sebagai (lebih dari) perjalanan sehari yang berharga.
Bagi mereka yang mencari pengalaman yang lebih mendalam di Santa Ana, teater tersebut (Teatro de Santa Ana) adalah kunjungan yang menakjubkan baik di dalam maupun di luar, dan masih mengadakan pertunjukan live sesekali. Jika Anda seorang pecinta seni, pastikan untuk memeriksa jadwalnya ketika berada di kota!
10. Tazumal
Didirikan sekitar 400 M, Tazumal adalah sekelompok piramida langkah yang tidak biasa, tertinggi mencapai ketinggian 75 kaki (terbesar di negara ini). Status otonomnya bertahan hingga pasukan Spanyol pindah ke El Salvador pada tahun 1520-an, setelah itu penduduk setempat ditaklukkan dan dieksploitasi.
Stanley H. Boggs Museum di tempat adalah kunjungan yang menarik, menampilkan artefak yang ditemukan selama penggalian. Dari pembakar dupa hingga tembikar dan patung, sisa-sisa yang ditemukan oleh Boggs adalah pandangan sekilas ke masa lalu Tazumal.
Mungkin benda yang paling terkenal di museum adalah patung Batu Kemenangan — artefak yang menyediakan bukti langka tentang hubungan antara El Salvador modern dan yang sekarang bernama Veracruz, Meksiko.
SUMBER
0 komentar